Sebagai tindak lanjut arahan Gubernur Kalimantan Selatan, H. Muhidin, untuk memperkuat daya saing dan jaminan mutu hasil perikanan daerah, Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Kalimantan Selatan melalui UPTD Balai Penerapan Mutu Hasil Perikanan (BPMHP) terus mengoptimalkan layanan pengujian dan sertifikasi produk perikanan, terutama bagi pelaku UMKM serta Unit Pengolahan Ikan (UPI).
Kepala UPTD BPMHP DKP Kalsel, Yudita Nurdiana, menyampaikan bahwa BPMHP memiliki berbagai layanan strategis dalam memastikan mutu produk perikanan daerah, mulai dari layanan pengujian laboratorium, lembaga sertifikasi produk, hingga pengambilan sampel langsung di lapangan.
“Di BPMHP ini ada beberapa layanan, yaitu layanan pengujian dan lembaga sertifikasi produk. Melalui layanan ini, kami membantu UMKM untuk mendapatkan SertifikatProduk Tersertifikasi SNI atau SBP-T SNI,” ujar Yudita di Banjarbaru, Kamis (6/11/2025).
Menurutnya, selain pengujian di laboratorium, BPMHP juga memberikan layanan ekstra berupa pengambilan sampel langsung kepada pengguna jasa, kepada UPI sebagai pelaku usaha di bidang perikanan.
“Kalau pengguna jasa ingin menguji produknya dan meminta pengambilan sampel, kami siap turun langsung ke lapangan. Karena kami memiliki tenaga teknis bersertifikat untuk pengambil sampel sesuai standar,” jelasnya.
Lebih lanjut, Yudita mengungkapkan bahwa BPMHP Kalsel juga terus berinovasi dengan mengembangkan produk diversifikasi hasil perikanan, salah satunya berupa albumin atau ekstrak ikan gabus (haruan) yang kini tengah dikembangkan menjadi produk unggulan daerah.
“Kami ingin menunjukkan bahwa potensi ikan lokal, seperti ikan haruan, juga bisa dikembangkan menjadi produk bernilai tinggi. Insya Allah ke depan ini akan menjadi produk unggulan layak dari Kalimantan Selatan,” tutur Yudita optimistis.
Selain itu, BPMHP Kalsel juga menjadi rujukan tetap bagi sejumlah pelaku usaha dan UPI yang secara rutin melakukan pengujian mutu produk sebagai syarat ekspor.
“Selama bertahun-tahun kami sudah melayani berbagai pengujian, baik air, es, maupun produk perikanan lainnya. Pengguna jasa kami banyak dan tetap, karena hasil uji dari BPMHP menjadi bagian penting dalam proses ekspor produk mereka,” tambahnya.
Upaya BPMHP Kalsel ini sejalan dengan arahan Gubernur H. Muhidin agar seluruh unit pelaksana teknis di bawah Pemprov Kalsel dapat berperan aktif dalam meningkatkan kualitas dan nilai tambah produk lokal, menjamin kemanan produk mutuserta mendukung pertumbuhan ekonomi daerah berbasis sektor kelautan dan perikanan.
Dengan penguatan layanan pengujian, sertifikasi, dan inovasi produk hasil perikanan, BPMHP Kalsel diharapkan menjadi garda terdepan dalam menjaga mutu serta memperluas jangkauan pasar produk perikanan Kalimantan Selatan hingga tingkat nasional dan internasional. MC Kalsel/scw
sumber : diskominfomc.kalselprov.go.id











