BREAKING

Berita DaerahKalimantan Selatan

Buka Pembekalan Tramtis, Syarifuddin : Inginkan Tidak Ada ASN Alami Masa Berat Jelang Masa Purna Tugas

Gubernur Kalimantan Selatan yang diwakili penjabat Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) Muhammad Syarifuddin membuka secara resmi kegiatan pembekalan Keterampilan Praktis (Tramtis) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) menjelang purna tugas di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalsel.

Kegiatan yang diinisiasi oleh Badan Kepegawian Daerah (BKD) Kalsel bekerjasama dengan UPT Balai Pelatihan Kerja (BLK) Wonojati Malang ini bertujuan untuk membantu ASN mempersiapkan diri menghadapi masa pensiun dan meningkatkan ketetampilan mereka untuk menjadi lebih mandiri dan produktif.

Dalam sambutannya Syarifuddin mengatakan, pembekalan keterampilan bagi ASN menjelang purna tugas ini juga sebagai salah satu wujud nyata dari perhatian dan kepedulian Pemerintah Provinsi Kalsel kepada para ASN yang akan memasuki masa pensiun.

“Kegiatan semacam ini, semata-mata kita maksudkan untuk mengembangkan dan meningkatkan kualitas sumberdaya ASN, untuk menghadapi suasana baru setelah memasuki masa pensiun nanti,” kata Syarifuddin saat membuka kegiatan tersebut di Aula UPT BLK Wonojati, Malang, Jum’at (25/4/2025).

Selain meningkatkan keterampilan, Syarifuddin berharap kegiatan ini juga mampu membangun kesiapan mental ASN jelang purna tugas mereka, karena bagaimanapun juga kesiapan mental adalah aspek utama yang harus dipersiapkan, terutama bagi ASN yang duduk dalam suatu jabatan.

“Pasti ada perasaan yang berbeda antara masa aktif dengan masa pensiun. Oleh karena itu, mental untuk menghadapi masa purna tugas, juga harus kita siapkan dengan baik, termasuk mengoptimalkan potensi diri,” tuturnya.

Lebih jauh Syarifuddin menginginkan agar
tidak ada satu pun pensiunan ASN di lingkungan Pemprov Kalsel, mengalami beban berat dalam menjalani masa purna tugasnya.

Dia berpendapat bahwa masa pensiun bukan akhir dari segalanya. Di masa itulah, seorang ASN memiliki waktu yang lebih luang untuk mencurahkan tenaga dan pikiran untuk terus memberikan maanfaat kepada manusia lainnya.

“Mereka yang purna tugas, sangat kita harapkan dapat menikmati kebahagiaan dan terus berkarya dan bekerja untuk keluarga, masyarakat, bangsa dan negara. Semoga seluruh ASN yang jadi peserta pembekalan keterampilan ini, menjadi manusia yang bermanfaat pada saat pensiun nanti, sehingga kegembiraan dan ketenangan bisa kita nikmati,” harapnya.

Sementara itu, Kabid Penilai Kinerja Aparatur dan Penghargaan BKD Kalsel Lily Hidayat melaporkan, peserta yang mengikuti kegiatan Pembekalan Tramtis Tahun 2025 ini berjumlah 40 orang dengan rincian 24 orang ASN pria dan 16 orang ASN wanita, mereka merupakan ASN yang berasal dari berbagai SKPD di lingkungan Pemprov Kalsel.

Lebih jauh H. Dayat panggilan akrab Lily Hidayat menjelaskan, pembekalan Tramtis ini pada mulanya dilaksanakan hanya di dalam daerah yaitu bekerjasama dengan BLK Banjarbaru. Namun, sejak tahun 2007 sampai sekarang, kegiatan ini dilaksanakan di luar daerah yaitu bekerjasama dengan UPTD Balai Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPSDMP) Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dan UPT BLK Wonojati Malang yang berlanjut sampai sekarang.

“Adapun total jumlah alumni peserta yang pernah mengikuti kegiatan pembekalan Tramtis sampai dengan data terakhir saat ini seluruhnya berjumlah 1.814 orang peserta,” tukasnya.

Tidak hanya membuka secara resmi, pada kesempatan ini Syarifuddin turut menyerahkan peserta pelatihan secara simbolis kepada Sekretaris UPT BLK Wonojati.

Momen inipun turut disaksikan oleh Kepala BKD Kalsel Dinansyah, Sekretaris BKD Kalsel Widarti, Kabid Penilai Kinerja Aparatur dan Penghargaan BKD Kalsel Lily Hidayat, serta sejumlah staf pendamping dari BKD Kalsel. MC Kalsel/Jml

sumber : diskominfomc.kalselprov.go.id

Redaksi Borneoplus.info berkomitmen untuk memberikan informasi yang terpercaya, inspiratif, dan mencerdaskan. Melalui pemberitaan yang mendalam dan berkualitas.

Related Posts