Batulicin, Tanah Bumbu – Ketua DPRD Kabupaten Tanah Bumbu, Andrean Atma Maulani, menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan berbagai aspirasi warga Desa Pulau Burung, Kecamatan Simpang Empat. Dalam kunjungannya pada agenda reses beberapa waktu lalu, Andrean mendengarkan langsung keluhan masyarakat, terutama terkait kebutuhan mendesak di bidang kesehatan.
Desa Pulau Burung, yang terisolasi dari daratan utama Tanah Bumbu, menghadapi tantangan serius dalam hal aksesibilitas layanan kesehatan. Minimnya fasilitas transportasi seperti ambulans dan speed boat mengakibatkan warga kesulitan mendapatkan pelayanan medis secara cepat, khususnya dalam kondisi darurat. Hal ini menjadi perhatian utama yang disampaikan warga kepada Andrean.
“Banyak aspirasi yang disampaikan, salah satunya mengenai kebutuhan mendesak akan sarana kesehatan,” ujar Andrean pada Senin (9/12/2024). Ia menegaskan bahwa akses terhadap layanan kesehatan yang memadai adalah hak dasar masyarakat yang harus segera diwujudkan.
Ketiadaan Sarana Transportasi Mendesak
Masalah utama yang dihadapi Desa Pulau Burung adalah ketiadaan sarana transportasi kesehatan yang layak. Tidak adanya ambulans maupun speed boat membuat warga kesulitan mengakses fasilitas kesehatan di daratan utama. Kondisi ini berdampak pada lambannya penanganan medis, terutama dalam kasus darurat, sehingga berisiko terhadap keselamatan jiwa warga.
Warga berharap adanya perhatian khusus dari pemerintah daerah untuk menyediakan sarana transportasi yang dapat menjangkau desa tersebut. Hal ini juga sejalan dengan visi peningkatan pelayanan publik, terutama di wilayah-wilayah terpencil.
Komitmen Ketua DPRD untuk Mencari Solusi
Merespons aspirasi warga, Andrean memberikan tanggapan positif dan menyatakan komitmennya untuk mencarikan solusi terbaik. “Nanti kita pikirkan dan perjuangkan, serta bagaimana prosesnya agar cepat terealisasi,” tegasnya. Ia berjanji untuk membawa isu ini ke rapat-rapat dewan dan mengupayakan agar pengadaan sarana kesehatan bagi Desa Pulau Burung masuk dalam prioritas program pemerintah daerah.
Andrean juga menambahkan bahwa kolaborasi antara pemerintah daerah, DPRD, dan instansi terkait sangat penting untuk mempercepat upaya realisasi kebutuhan warga. Ia optimis, dengan dukungan semua pihak, masalah ini dapat segera teratasi.
Harapan Warga dan Langkah Selanjutnya
Warga Desa Pulau Burung berharap, melalui komitmen Ketua DPRD, upaya nyata dapat segera dilakukan untuk memberikan solusi atas persoalan ini. Selain pengadaan ambulans dan speed boat, peningkatan fasilitas kesehatan seperti klinik atau puskesmas pembantu juga menjadi harapan besar masyarakat.
Dengan terwujudnya sarana transportasi dan pelayanan kesehatan yang layak, Desa Pulau Burung diharapkan tidak lagi terhambat dalam mendapatkan akses layanan kesehatan yang cepat dan berkualitas.
