BREAKING

Berita DaerahKalimantan Selatan

BPMHP Kalsel Teguhkan Komitmen Pertahankan Akreditasi ISO

Demi menjaga mutu dan kepercayaan terhadap hasil perikanan daerah, UPTD Balai Penerapan Mutu Hasil Perikanan (BPMHP) terus berkomitmen mempertahankan dua akreditasi penting: ISO/IEC 17025:2017 untuk laboratorium pengujian dan ISO/IEC 17065:2013 untuk lembaga sertifikasi produk.

Langkah ini menjadi bukti keseriusan BPMHP dalam menjaga Integritas layanan pengujian dan sertifikasi hasil perikanan di Kalimantan Selatan tetap akurat dan terpercaya sesuai standar nasional maupun internasional.

Kepala UPTD BPMHP DKP Kalsel, Yudita Nurdiana, menegaskan bahwa mempertahankan akreditasi ISO bukan perkara mudah, karena ada banyak tahapan wajib yang harus dilalui setiap tahun.

“Mempertahankan ISO ini tidak mudah. Ada tahapan-tahapan wajib seperti kaji ulang dokumen, kaji ulang manajemen, audit internal, hingga surveillance. Kami juga harus menjaga integritas dan meningkatkan kompetensi personel setiap tahun,” ujar Yudita di Banjarbaru, Kamis (6/11/2025).

Ia menjelaskan, BPMHP rutin melakukan pemeliharaan dan kalibrasi peralatan laboratorium agar hasil pengujian selalu akurat dan dapat dipertanggungjawabkan.

“Semua alat dikalibrasi secara berkala dan kami anggarkan setiap tahun, karena ini bagian penting dari pemeliharaan akreditasi SNI,” tambahnya.

Lebih lanjut, Yudita menyebut bahwa proses evaluasi dan penilaian BPMHP dilakukan langsung oleh lembaga pusat, bukan oleh internal lembaga sendiri.

“Kami dinilai langsung oleh pusat, baik terkait integritas, komitmen, maupun kondisi laboratorium. Setiap tahun kami melaporkan seluruh kegiatan dan hasil kerja secara rutin sebagai bentuk akuntabilitas,” jelasnya.

Selain menjaga mutu laboratorium, BPMHP juga melayani berbagai pelaku usaha kelautan dan perikanan, termasuk unit pengolahan ikan (UPI) yang memproduksi untuk pasar ekspor dan antarwilayah.
“Pengguna layanan kami mayoritas pengusaha dan UPI. Sebelum produk diedarkan, semuanya wajib melalui uji laboratorium,” terang Yudita.

Upaya BPMHP ini sejalan dengan arahan Gubernur H. Muhidin dan Kepala DKP Rusdi Hartono agar seluruh unit pelaksana teknis di bawah Pemprov Kalsel terus meningkatkan profesionalisme, menjaga integritas, dan memberikan layanan berkualitas demi meningkatkan daya saing sektor kelautan dan perikanan.

“Kami ingin memastikan setiap produk perikanan yang diuji di BPMHP benar-benar telah memenuhi standar mutu dan keamanannya untuk di konsumsi. Akreditasi ISO ini menjadi bukti bahwa layanan kami diakui dan dipercaya, baik oleh pelaku usaha maupun pemerintah pusat,” tegas Yudita.

Dengan komitmen dan konsistensi ini, BPMHP Kalsel diharapkan terus menjadi laboratorium rujukan terpercaya di Indonesia, serta berperan penting dalam mewujudkan visi Kalimantan Selatan Mandiri dan Berdaya Saing melalui sistem jaminan mutu hasil perikanan yang aman dan berstandar internasional. MC Kalsel/scw

sumber : diskominfomc.kalselprov.go.id

Redaksi Borneoplus.info berkomitmen untuk memberikan informasi yang terpercaya, inspiratif, dan mencerdaskan. Melalui pemberitaan yang mendalam dan berkualitas.

Related Posts