





Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan melalui Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BPSDMD) Provinsi Kalsel resmi membuka Pelatihan Pengelolaan Penatausahaan Keuangan dan Aset yang dilaksanakan di Aula I BPSDMD Provinsi Kalsel, Banjarbaru, Senin (3/11/2025).
Kegiatan pelatihan ini akan berlangsung selama lima hari, dan diikuti oleh 30 peserta yang merupakan ASN perwakilan dari berbagai SKPD di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan.
Dalam sambutannya, Kepala BPSDMD Provinsi Kalsel, Farid Fakhmansyah, yang diwakili oleh Sekretaris BPSDMD Provinsi Kalsel, Muhammad Shahrizal Fauzan, menyampaikan bahwa kegiatan ini diselenggarakan dengan metode tatap muka (classical) sebagai wujud komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan kapasitas dan profesionalisme ASN.
“Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya kita untuk meningkatkan kualitas aparatur agar mampu melaksanakan pengelolaan keuangan dan aset daerah secara lebih tertib, efisien, efektif, transparan, dan akuntabel,” ujar
Ia menjelaskan, pelatihan ini tidak hanya relevan dengan prinsip tata kelola pemerintahan yang baik, tetapi juga menjadi tindak lanjut dari berbagai regulasi terbaru yang mengatur pengelolaan keuangan dan barang milik daerah.
Beberapa regulasi tersebut di antaranya Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 7 Tahun 2024 tentang Pedoman Pengelolaan Barang Milik Daerah (yang menggantikan Permendagri Nomor 19 Tahun 2016), serta Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2020 yang merupakan perubahan atas PP Nomor 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah.
“Tata kelola Barang Milik Daerah (BMD) harus terus diperkuat agar aset-aset daerah dapat memberi manfaat optimal bagi masyarakat dan pemerintahan,” jelas.
Lebih lanjut, Shahrizal juga mengajak seluruh peserta untuk aktif selama pelatihan berlangsung.
Ia menekankan pentingnya diskusi, berbagi pengalaman, dan membangun jejaring antar-pegawai agar ilmu yang diperoleh dapat diimplementasikan secara nyata di lingkungan kerja masing-masing.
“Manfaatkan lima hari pelatihan ini dengan sungguh-sungguh. Jadikan momentum ini untuk memperbarui pemahaman dan praktik kita dalam pengelolaan keuangan dan aset daerah demi meningkatkan profesionalisme, integritas, dan akuntabilitas ASN dalam memberikan pelayanan publik yang prima,” pesannya.
Pelatihan ini menjadi bagian dari program BPSDMD Kalsel dalam mendukung peningkatan kompetensi ASN, sejalan dengan visi Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan untuk mewujudkan birokrasi yang adaptif, transparan, dan berorientasi pada pelayanan publik yang berkualitas. MC Kalsel/dam
sumber : diskominfomc.kalselprov.go.id











