Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kalimantan Selatan terus berinovasi dalam melakukan promosi investasi. Salah satunya dengan memanfaatkan teknologi digital sebagai media promosi utama.
Kepala DPMPTSP Kalsel, Endri, mengungkapkan bahwa efisiensi anggaran menjadi tantangan besar dalam melakukan kegiatan promosi investasi secara konvensional.
Selama ini, promosi investasi biasanya dilakukan melalui kegiatan yang difasilitasi oleh BKPM RI, namun saat ini program tersebut sudah tidak berjalan lagi.
“Kami mencari pola baru dalam promosi investasi, salah satunya melalui promosi digital. Ini menjadi salah satu program prioritas kami yang sedang dan terus kami optimalkan,” jelas Endri pada saat wawancara di Banjarbaru, Selasa (29/7/2025).
Dalam rangka itu, DPMPTSP telah meluncurkan aplikasi digital bernama Bekantan yang kini telah tersedia di Playstore.
Aplikasi tersebut memuat seluruh potensi investasi di Kalimantan Selatan dan dirancang secara dinamis agar selalu dapat diperbarui seiring dengan munculnya potensi investasi baru.
“Insyaallah aplikasi ini akan kami kembangkan dalam beberapa bahasa seperti Indonesia, Inggris, Arab, dan Mandarin, karena investor yang tertarik berinvestasi di Kalsel berasal dari negara-negara dengan bahasa tersebut,” ungkapnya.
Selain untuk menjangkau lebih banyak investor secara global, langkah ini juga menjadi bentuk keseriusan Pemprov Kalsel dalam bertransformasi menuju sistem layanan berbasis digital yang lebih efektif dan efisien.
Ia berharap, dengan adanya inovasi ini serta dukungan regulasi yang memadai, kemudahan perizinan dan peningkatan kualitas pelayanan publik dapat terus ditingkatkan.
“Kami pastikan setiap calon investor akan didampingi penuh sejak proses perizinan hingga selesai. Harapan kami, kemudahan ini dapat meningkatkan jumlah investasi yang masuk di Kalimantan Selatan,” pungkasnya. MC Kalsel/dam
sumber : diskominfomc.kalselprov.go.id