



Pelaksanaan audisi paduan suara Gita Bahana Nusantara (GBN) Provinsi Kalimantan Selatan telah selesai dilaksanakan. Lewat audisi tersebut terpilih empat nama yang akan mewakili Kalsel untuk tampil di tingkat nasional pada 17 Agustus mendatang.
Empat nama tersebut yakni Wisnu Hadi dari Fakultas Hukum ULM, kemudian Maycella Chantiqa Wijaya dari SMAN 2 Banjarbaru, Hesekiel Redi Partomuan Tobing dari SMAN 1 Banjarbaru, dan Yolanda Yemima Fasenga dari SMAN 1 Tanjung.
Masing-masing dari mereka mewakili empat warna suara yakni Tenor, Alto, Bass, dan Sopran. Mereka terpilih setelah melalui seleksi ketat oleh dewan juri nasional, Purwa Tjaraka dan dewan juri daerah seperti Sirajudin, Maryanto, Sinta Sinaga, dan Sabransyah.
Purwa Tjaraka saat ditemui usai pelaksanaan audisi GBN Provinsi Kalsel mengapresiasi pelaksanaan audisi tersebut, dan berharap segala kekurangan peserta yang ditemukan selama audisi bisa diperbaiki sebelum tampil di Jakarta.
“Memang ada bebarapa kekurangan seperti membaca not yang masing kurang. Dan saya sudah meminta kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalsel untuk menanganinya. Kita ingin GBN ini punya arti bagi anak-anak muda,” katanya, Banjarmasin, Kamis (10/7/2025).
Sementara itu, Kepala Bidang Kebudayaan Disdikbud Kalsel, Raudati Hildayati juga mengakui bahwa masih banyak kekurangan yang perlu diperbaiki sebelum mereka tampil di tingkat nasional.
“Kita sudah berkomunikasi dengan tim Purwa Tjaraka School Music, sehingga tim kita memiliki waktu untuk memberikan pembinaan kepada empat pemenang audisi agar mereka siap tampil di tingkat nasional pada tanggal 17 Agustus mendatang. Mohon do’a dan dukungan masyarakat Kalsel agar anak-anak kita nanti bisa tampil maksimal,” jelasnya.
Ditempat yang sama, Wisnu Hadi mengatakan, bahwa keberhasilan yang diraihnya pada audisi kali ini merupakan bentuk apresiasi atas usahanya.
“Ini merupakan ketiga kalinya saya mengikuti audisi GBN dan Alhamdulillah tahun ini berhasil terpilih untuk mewakili Kalsel, dan ini merupakan bentuk apresiasi untuk diri saya sendiri,” bebernya.
Dia pun berkomitmen untuk melakukan evaluasi atas penampilannya saat audisi dan memperbaiki kekurangan sesuai dengan yang disampaikan oleh dewan juri.
“Nanti akan ada score dari pusat, dan saya akan fokus untuk memperbaiki kemampuan saya berdasarkan hasil yang diberikan oleh dewan juri,” jelasnya.
Senada dengan Wisnu, Maycella Chantiqa Wijaya juga bertekad untuk terus berusaha dan berlatih agar bisa memberikan penampilan terbaik pada tanggal 17 Agustus mendatang.
“Waktu diumumkan saya gak nyangka akan terpilih. Saya akan berusaha dan berlatih lebih giat lagi,” jelasnya.
Dia juga mengaku bahwa Audisi yang dilaksanakan tidaklah mudah, karena kriteria penilaian dari dewan juri juga sangat ketat.
“Sangat susah, karena penilaian dewan juri ketat sekali. Kedepan saya akan belajar lebih untuk membaca notasi dan membentuk suara sebagai persiapan sebelum tampil di tingkat nasional,” tukasnya. MC Kalsel/Jml
sumber : diskominfomc.kalselprov.go.id