BREAKING

Berita DaerahKalimantan Selatan

Resmi Ditutup, Disperin Kalsel Ingatkan Pemenuhan dan Mematuhi SNI Masih Perlu Diperhatikan

Bimbingan Teknis (Bimtek) Pemenuhan dan Kepatuhan Standar Nasional Indonesia (SNI) untuk air minum dalam kemasan yang diselenggarakan oleh Dinas Perindustrian Kalimantan Selatan telah resmi ditutup. Meskipun demikian, para peserta diingatkan bahwa perjalanan untuk memenuhi dan mematuhi SNI masih memerlukan perhatian dan tindak lanjut yang serius.

Gubernur Kalimantan Selatan, H. Muhidin yang diwakili Kepala Dinas Perindustrian Kalimantan Selatan, Abdul Rahim, mengungkapkan pentingnya komitmen terhadap standar yang berlaku.

 “Bimtek ini bukan hanya tentang penyelenggaraan yang sukses, tetapi lebih penting lagi adalah bagaimana pengetahuan teknis yang telah dipelajari dapat diimplementasikan dengan cermat dan terukur. Pemenuhan dan kepatuhan terhadap SNI untuk air minum kemasan harus menjadi prioritas bagi setiap perusahaan di sektor ini,” ujarnya di Banjarmasin, Jumat (28/2/2025) 

Abdul Rahim juga menegaskan bahwa sesuai dengan Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 62 Tahun 2024, setiap perusahaan air minum dalam kemasan di Kalimantan Selatan wajib memenuhi dan mematuhi SNI yang berlaku. 

“Kami berharap seluruh industri air minum dalam kemasan di Kalimantan Selatan bisa segera mematuhi peraturan tersebut, agar tidak ada masalah di masa depan. Kami ingin semua industri yang ada di Banua kita, tanpa kecuali, dapat beradaptasi dengan dinamika regulasi serta tantangan persaingan industri,” tambahnya.

Lebih lanjut, Abdul Rahim mengungkapkan bahwa tujuan dari Bimtek ini adalah untuk mewujudkan perubahan positif dalam pemenuhan SNI.

 “Kami ingin perubahan yang jelas, yaitu menuju pemenuhan dan kepatuhan SNI di sektor air minum kemasan, yang pada gilirannya akan berdampak pada kemajuan industri di daerah kita. Jika kita bisa beradaptasi dengan perubahan dan tantangan yang ada, industri di Kalimantan Selatan akan tumbuh dan berkembang secara berkelanjutan,” tegasnya.

Dengan penutupan acara ini, Dinas Perindustrian Kalimantan Selatan mengingatkan agar seluruh pihak yang terlibat terus bekerja sama dalam memastikan bahwa industri air minum dalam kemasan di daerah ini dapat memenuhi standar yang ditetapkan dan memberikan kontribusi positif terhadap perkembangan ekonomi yang berkelanjutan di Kalimantan Selatan. MC Kalsel/scw

sumber : diskominfomc.kalselprov.go.id

Redaksi Borneoplus.info berkomitmen untuk memberikan informasi yang terpercaya, inspiratif, dan mencerdaskan. Melalui pemberitaan yang mendalam dan berkualitas.

Related Posts