BATULICIN – Mahasiswa Poltekkes Kemenkes Banjarmasin dari Program Studi Kebidanan Program Sarjana Terapan Jurusan Kebidanan menggelar kegiatan pengabdian masyarakat. Acara ini dilaksanakan di Aula Puskesmas Batulicin, Kecamatan Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu, pada 08/12/2024.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi dasar kepada masyarakat, khususnya tentang pentingnya gizi seimbang bagi ibu hamil, balita, dan keluarga. Melalui program ini, anak-anak diajarkan untuk mengonsumsi makanan sehat seperti buah dan sayuran guna mencukupi kebutuhan gizi harian.
Yossi, salah satu mahasiswa Poltekkes Kemenkes Banjarmasin, menjelaskan tujuan utama kegiatan ini. “Dengan mengonsumsi buah, kita dapat mencegah stunting. Kami berharap kegiatan ini dapat diadopsi oleh Posyandu lainnya dan meningkatkan minat masyarakat untuk berkunjung ke Posyandu,” ungkap Yossi.
Kegiatan ini dibimbing oleh Vonny Khresna Dewi, S.Si.T., M.Kes dan Khairinayati, S.ST. Bdn sebagai pembimbing lapangan. Kelompok mahasiswa yang terlibat terdiri dari Kamaria, Misnawati, Nour Hayati, Selvy Anatarias SB, Syahriani Nur, dan Yossy Essy Susanti.
Acara diikuti oleh 20 peserta, termasuk ibu hamil, ibu balita stunting, serta suami dari ibu tersebut. Kegiatan ini juga mendapat dukungan penuh dari Bapak H. Sudian Noor, selaku Ketua ASFA Foundation Kalimantan Selatan.
Program ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya gizi seimbang dan pencegahan stunting. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi Posyandu lainnya untuk mengadopsi program serupa.
“Kami berharap kegiatan ini tidak hanya bermanfaat bagi peserta, tetapi juga dapat menjadi langkah awal untuk meningkatkan kesehatan masyarakat di Tanah Bumbu,” tambah Yossi.
Tak lupa, tim mahasiswa menyampaikan terima kasih kepada ASFA Foundation Kalimantan Selatan atas dukungannya dalam menyelenggarakan kegiatan ini. Dukungan ini menjadi bukti nyata kolaborasi antara institusi pendidikan dan lembaga sosial dalam upaya meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat.